Minggu, 03 Juli 2016

Program Bela Negara untuk Generasi Bangsa yang Maju dan Berakhlak

Menurut pengertian saya, bela negara adalah nilai untuk selalu berkorban dan mencintai negara yang harus dimiliki oleh seluruh warga Indonesia untuk menciptakan kesejahteraan dan keutuhan negara Indonesia. Sikap bela negara ini harus selalu ditanamkan sejak dini, terutama di kalangan pemuda dan anak-anak sebagai generasi penerus bangsa. Upaya penanaman nilai negara dapat dilakukan dengan menjalankan program bela negara. Sikap bela negara ini juga merupakan bagian sebagai wujud nasionalisme dan patriotisme. Sikap bela negara dapat kita diwujudkan dalam bentuk fisik ataupun non fisik.
Sikap bela negara perlu dilakukan setiap negara untuk mengembangkan potensi negara. Hal ini dapat kita lihat pada negara-negara maju yang menjunjung tinggi nilai bela negara. Misalnya adalah negara Jepang yang selalu menjunjung tinggi bahasa Jepang dan mengembangkan sikap patriotisme dalam sistem pendidikannya (Kondo dan Wu, 2011). Selain itu, negara Amerika Serikat juga menerapkan program bela negara.International Military Education and Training (IMET) program untuk meningkatkan keamanan, meningkatkan kesejahteraan ekonomi, dan mempromosikan nilai demokrasi.

Menurut Oliver Urrutia dalam reportnya The Role Think Tanks in The Definition And Application Of Defennce Policies and Strategies, rasa membela pada negara berperan dalam penyusunan strategi kebijakan negara dan hubungan internasional sehingga dapat mengurangi konflik bangsa. Penghayatan bela negara juga dapat memberikan semangat nasionalsme sehingga rakyat Indonesia semakin antusias dalam kegiatan untuk perkembangan bangsa Indonesia yang lebih baik.
Berikut ini saya akan menjelaskan tentang wujud kegiatan nyata penerapan program bela negara  dalam kehidupan masyarakat sehari-hari yang memberikan dampak positif pada moralitas bangsa:

  1. BUDAYA MENGHORMATI: Dengan adanya penghayatan ideologi negara kita, Pancasila, maka warga akan selalu sadar untuk menghargai dan menghormati keberagaman budaya Indonesia, baik dari segi adat, agama, suku, dan ras yang ada di Indonesia.Situasi inilah yang akan menciptakan kehidupan masyarakat yang bermoral dan saling menghargai di tengah kemajemukan budaya Indonesia.
  2. SIKAP PEDULI:Dengan menanamkan rasa kegotong-royongan yang diajarkan, maka kita akan semakin peduli dalam menjalani kehidupan bermasyarakat yang menyangkut kepentingan umum.  Misalnya aktif dalam organisasi di kampung
  3. ANTUSIAS MASYARAKAT: Dengan sadarnya untuk berperan aktif dalam kehidupan berbangsa, maka warga Indonesia  akan tidak ragu untuk berperan untuk menyukseskan pemerintahan Indonesia yang lebih baik. Misalnya adalah keaktifan dalam kegiatan politik seperti menyukseskan program pemerintah dan menyukseskan pemilu dan selalu menaati , ekonomi, dan sosial di Indonesia.
  4. SIKAP GOTONG ROYONG:Masyarakat akan selalu membantu untuk mencapai usaha peningkatan pembangunan nasional karena masyarakat semakin sadar pentingnya semangat kegotong royongan untuk membela bangsa. Hal ini dapat perwujudan sikap masyarakat untuk semakin sadar untuk membayar pajak demi kepentingan bersama.
  5. NILAI KETAATAN: Masyarakat Indonesia akan semakin menjunjung tinggi Pancasila dan hukum di Indonesia karena masyarakat ikut berperan serta dalam menegakkan keadilan, misalnya melaporkan kepada polisi pada seseorang yang melanggar hukum, dan lain-lain
  6. JIWA KEPEMIMPINAN YANG MATANG: Dengan adanya pendidikan bela negara maka akan muncul pribadi generasi bangsa yang mempunyai kepribadian dan jiwa leadership yang kuat. Dengan pengkaderan pembinaan, maka pemuda Indonesia mampu memimpin dalam sebuah organisasi, forum, atau kegiatan seminar.
  7. NILAI PENGABDIAN: Apabila ada masalah terhadap negara, maka masyarakat akan cenderung untuk bersatu untuk melawan dan menyelesaikan masalah tersebut. Hal ini dikarenakan nilai nasionalisme telah mengakar kuat.
  8. PENGEMBANGAN DIRI MENJADI LEBIH BAIK: Dengan adanya pelatihan bela negara, masyarakat dapat mengaktualisasikan diri dalam kehidupan sehari-hari. Aktualisasi diri ini diwujudkan dalam bentuk kegiatan fisik dan non fisik untuk mengembangkan negara Indonesia menjadi negara maju, yaitu dengan belajar untuk menjadi lebih baik.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Dimohon berkomentar dengan sopan
Apabila ada hal yang tidak dimengerti, silahkan bertanya :)